Selasa, 09 September 2025

Bank BSI Gencarkan Literasi Haji Muda Lewat Program Cicil Emas dan Tabungan Haji

Bank BSI Gencarkan Literasi Haji Muda Lewat Program Cicil Emas dan Tabungan Haji
Bank BSI Gencarkan Literasi Haji Muda Lewat Program Cicil Emas dan Tabungan Haji

JAKARTA  – PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) terus memperkuat literasi keuangan syariah khususnya dalam persiapan ibadah haji sejak dini melalui dua produk unggulan, yaitu BSI Tabungan Haji Muda Indonesia dan program Cicil Emas. Inisiatif ini menjadi solusi jangka panjang bagi masyarakat untuk mempersiapkan dana haji secara terencana dan sesuai prinsip syariah.

Direktur Sales & Distribution BSI, Anton Sukarna, menegaskan pentingnya perencanaan haji sejak awal, mengingat antrean keberangkatan haji di Indonesia yang bisa mencapai puluhan tahun. "Saat ini anak dengan usia 12 tahun sudah bisa mendapatkan nomor porsi haji. Hal ini semakin memudahkan masyarakat untuk mempersiapkan perencanaan sejak dini sambil menunggu keberangkatan haji yang waktunya mungkin relatif lama," ujarnya.

Tabungan Haji Muda: Menabung sekaligus Pendidikan Spiritual

Baca Juga

KPR Aman Dengan Cicilan Maksimal 35 Persen Gaji

BSI Tabungan Haji Muda Indonesia bukan sekadar produk penyimpanan dana, tapi juga sarana edukasi keuangan dan spiritual bagi generasi muda. Nasabah dapat membuka rekening ini sejak anak berusia 0 tahun, memberikan kesempatan bagi keluarga untuk memulai persiapan dana haji jauh sebelum masa keberangkatan.

Anton menambahkan, “Program ini tidak hanya menyimpan dana, tapi juga menanamkan nilai-nilai keuangan islami dan kesadaran ibadah haji sejak usia dini.” Dengan begitu, anak-anak dan keluarga dapat belajar berdisiplin dalam menabung sambil memahami makna spiritual di balik ibadah haji.

Program ABATANA: Menabung Haji yang Aman dan Terencana

Untuk mendukung konsistensi menabung, BSI meluncurkan program Ayo Menabung Haji Aman dan Terencana (ABATANA). Melalui program ini, nasabah bisa mengaktifkan fitur autodebet (standing instruction) dari rekening orang tua ke rekening tabungan haji anak secara berkala setiap bulan.

Anton menjelaskan, “Program ABATANA dirancang tidak hanya sebagai produk finansial, tetapi juga sebagai sarana edukatif bagi keluarga Muslim untuk merencanakan ibadah haji secara spiritual dan keuangan sekaligus.” Dengan fitur ini, tabungan haji dapat tumbuh secara disiplin dan berkelanjutan tanpa harus diingat-ingat tiap bulan.

Cicil Emas: Investasi Jangka Panjang yang Syariah dan Stabil

Selain tabungan haji, BSI juga memperkenalkan program Cicil Emas sebagai alternatif investasi untuk persiapan dana haji. Melalui fitur Cicil Emas di superapps BYOND by BSI, nasabah dapat mencicil emas mulai dari nominal kecil, yang nantinya dapat dikonversi menjadi dana tunai saat akan pelunasan biaya haji.

Anton Sukarna menegaskan, “Cicil emas menjadi alternatif investasi yang stabil dan sesuai prinsip syariah. Nilainya cenderung naik, dan bisa dijadikan solusi cerdas untuk menyiapkan dana haji dalam jangka menengah hingga panjang.” Investasi emas yang nilainya relatif stabil memberikan rasa aman bagi masyarakat yang ingin berinvestasi sekaligus mempersiapkan biaya ibadah.

Tren Positif Minat Layanan Haji dan Umrah Digital

Data internal BSI menunjukkan peningkatan minat masyarakat terhadap layanan haji dan umrah yang berbasis digital. Fitur-fitur edukatif seperti simulasi cicilan emas dan fitur auto debet/transaksi terjadwal di aplikasi BYOND menjadi kunci kemudahan dalam menggunakan layanan tersebut.

Anton menambahkan, “Pembukaan rekening Tabungan Haji Muda Indonesia menunjukkan tren positif dan meningkatnya kesadaran orang tua untuk menyiapkan ibadah haji anak sejak dini.” BSI telah mengelola lebih dari 65 ribu rekening Tabungan Haji Muda Indonesia, angka yang menunjukkan antusiasme masyarakat yang makin tinggi terhadap program ini.

Generasi Muda Makin Sadar Pentingnya Persiapan Haji

Tidak hanya anak-anak, kalangan muda usia 18-35 tahun juga menunjukkan peningkatan kesadaran dalam mempersiapkan ibadah haji. Selama musim haji tahun ini, tercatat sekitar 8 ribu nasabah muda BSI berangkat ke tanah suci, mewakili 5,2% dari total jamaah BSI.

Fenomena ini menjadi bukti nyata keberhasilan BSI dalam menjangkau segmen muda dan keluarga muda, yang merupakan bagian dari strategi transformasi digital dan literasi keuangan syariah. BSI berkomitmen untuk senantiasa menjadi Sahabat Finansial, Sahabat Sosial, dan Sahabat Spiritual bagi seluruh nasabahnya.

Anton menegaskan, “Selain sebagai wujud pelayanan optimal BSI kepada nasabah dengan menjawab kebutuhan umat, hal ini juga sebagai bentuk komitmen BSI untuk terus memperkuat literasi dan inklusi keuangan berbasis syariah yang dimulai dari keluarga.”

Komitmen BSI dalam Literasi Keuangan Syariah

Inisiatif BSI dalam memfasilitasi layanan perencanaan ibadah haji sejak dini melalui tabungan dan investasi emas menunjukkan komitmen bank syariah terbesar di Indonesia ini dalam mengedukasi masyarakat. Tidak hanya fokus pada penyediaan produk finansial, BSI juga berperan sebagai penggerak literasi keuangan dan spiritual yang berkelanjutan.

Dengan pendekatan yang menggabungkan aspek finansial dan nilai-nilai keagamaan, BSI memberikan solusi menyeluruh yang sesuai dengan kebutuhan dan harapan umat Muslim di Indonesia, terutama generasi muda dan keluarga sebagai pilar utama pembangunan masa depan.

Sindi

Sindi

teropongbisnis.id adalah media online yang menyajikan berita sektor bisnis dan umum secara lengkap, akurat, dan tepercaya.

Rekomendasi

Berita Lainnya

Mudah Menukarkan Uang Rusak di Bank Indonesia

Mudah Menukarkan Uang Rusak di Bank Indonesia

Investasi Mudah dan Aman Bagi Perintis Pemula

Investasi Mudah dan Aman Bagi Perintis Pemula

Pertumbuhan Investor Pasar Modal RI Meningkat Pesat

Pertumbuhan Investor Pasar Modal RI Meningkat Pesat

Manfaat Optimal Premi Asuransi Kesehatan Anda Terjamin

Manfaat Optimal Premi Asuransi Kesehatan Anda Terjamin

Pantau Harga Emas Perhiasan Hari Ini Stabil

Pantau Harga Emas Perhiasan Hari Ini Stabil