Komunitas Dokter Apraksia 94 Sukseskan Bakti Sosial di Desa Pacellekang, Berikan Layanan Kesehatan Gratis dan Santunan

Komunitas Dokter Apraksia 94 Sukseskan Bakti Sosial di Desa Pacellekang, Berikan Layanan Kesehatan Gratis dan Santunan

JAKARTA - Menyongsong bulan suci Ramadan 1446 H, Komunitas Dokter Apraksia 94 menorehkan kepedulian sosial yang mendalam melalui gelaran bakti sosial di Dusun Moncongloe Desa Pacellekang, Kecamatan Pattallassang, Kabupaten Gowa. Kegiatan yang berlangsung pada Minggu ini dipenuhi antusiasme masyarakat setempat yang berkesempatan mendapatkan layanan kesehatan gratis serta bantuan sembako.

Sejak pagi hingga sore, agenda bakti sosial ini menawarkan rangkaian kegiatan yang komprehensif. Layanan kesehatan yang disediakan meliputi pemeriksaan dari dokter spesialis anak, dokter kulit, dan dokter umum. Selain itu, juga terdapat penyuluhan kesehatan yang membahas masalah saluran kemih, sunatan massal, serta pembagian paket sembako, jilbab, dan sarung.

Dr. Abdul Azis, Sp.U (K), selaku Koordinator Kegiatan, menjelaskan bahwa acara ini lahir dari kolaborasi baik antara Fakultas Kedokteran Universitas Muslim Indonesia, Departemen Bedah Program Urologi FK Unhas, dan Yayasan Mahtan. Dukungan penuh juga datang dari pihak pemerintah setempat, termasuk Camat Pattallassang, Andi Pangeran Zubair, yang turut serta dalam menyukseskan acara tersebut.

"Ini merupakan inisiasi dokter spesialis untuk lebih dekat ke masyarakat sebagai rangkaian acara edukasi dan penyuluhan akan kesehatan. Melalui bakti sosial yang menyentuh lapisan masyarakat di Desa Pacellekang, kami ingin mengedukasi masyarakat tentang pentingnya kesehatan jelang bulan suci Ramadan," ujar dr. Abdul Azis, Sp.U (K) dengan penuh semangat.

Kegiatan ini tidak hanya sekadar memberikan bantuan kesehatan dan materi, namun juga menyajikan sebuah nilai edukatif yang dapat dimanfaatkan oleh masyarakat. Setiap sesi penyuluhan dan pelayanan kesehatan dirancang untuk meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya menjaga kesehatan, terutama dalam menghadapi berbagai tantangan kesehatan yang mungkin muncul di bulan puasa.

Antusiasme dan partisipasi masyarakat terlihat jelas dari besarnya jumlah warga yang hadir. Dalam suasana hangat dan bersahaja, warga Dusun Moncongloe menyambut baik inisiatif dari Komunitas Dokter Apraksia 94. Mereka tidak hanya mendapatkan pelayanan kesehatan gratis, namun juga dapat berkonsultasi langsung dengan para dokter.

Salah satu warga, Ibu Siti, mengungkapkan rasa syukurnya, "Saya sangat terbantu dengan kegiatan ini. Apalagi bisa memeriksakan kesehatan anak saya secara gratis. Semoga ke depannya kegiatan seperti ini dapat terus berlanjut dan bisa merambah ke desa-desa lain."

Dr. Abdul Azis juga menyampaikan harapannya agar kegiatan ini menjadi contoh bagi komunitas lainnya, dan semoga dapat direalisasikan di daerah lain yang juga membutuhkan. "Kegiatan bakti sosial semacam ini sangat berarti bagi masyarakat. Kami berharap inisiatif ini dapat menjadi agenda rutin dan bisa dilaksanakan di wilayah lain, bukan hanya di Dusun Moncongloe saja," tambahnya.

Serangkaian acara ini juga menjadi sarana mempererat hubungan antara tenaga medis dengan masyarakat. Tidak hanya secara profesional, tetapi juga secara personal, memberikan kehangatan dan keramahan tanpa batas.

Mengakhiri kegiatan hari itu, dr. Abdul Azis menyampaikan rasa terima kasihnya kepada seluruh panitia dan pihak yang terlibat dalam acara ini. "Terima kasih kepada seluruh panitia yang terlibat. Kegiatan ini adalah ladang pahala jariyah, semoga bisa terus berlanjut dan semakin banyak masyarakat yang terbantu di masa mendatang," pungkas dr. Abdul Azis.

Komunitas Dokter Apraksia 94 telah menorehkan langkah kecil namun berarti dalam mendorong kesehatan dan kesejahteraan masyarakat Desa Pacellekang. Semoga jejak langkah positif ini bisa terus diikuti oleh banyak pihak sehingga tercipta komunitas yang semakin sehat dan sejahtera di berbagai wilayah.