Antam Cetak Laba Rp 3 Triliun, Saham Logam Pilihan Utama dengan Potensi Cuan 36 persen
- Selasa, 25 Februari 2025
.jpeg)
JAKARTA - PT Aneka Tambang Tbk (ANTM), yang dikenal luas dengan sebutan Antam, telah menunjukkan kinerja operasional yang mengesankan di segmen bisnis emas pada kuartal IV tahun 2024. Catatan ini muncul setelah laporan prediksi laba bersih perusahaan yang mencapai Rp 3 triliun, melampaui konsensus analis Bloomberg yang sebelumnya memperkirakan laba sebesar Rp 2,8 triliun untuk tahun tersebut.
Mengamati kinerja solid Antam, riset terbaru dari Verdhana menyoroti bahwa produksi dan penjualan perusahaan ini telah mencapai masing-masing 110% dan 124% dari prediksi konsensus analis. Selain bisnis emas, Antam juga mencatat kenaikan dalam produksi nikel dan bauksitnya, menandai tahun yang produktif bagi perusahaan logam ini.
Menjadi Saham Pilihan di Sektor Logam
Antam terus menempati posisi teratas sebagai saham pilihan di sektor logam di Bursa Efek Indonesia. Hal ini didorong oleh dua faktor utama yang diidentifikasi dalam riset Verdhana.
Pertama, diperkirakan margin bisnis emas Antam akan terus membaik. Peningkatan ini didorong oleh kekuatan harga emas yang tetap solid serta peningkatan volume penjualan. Kondisi pasar emas yang menguntungkan ini menjadi landasan kuat bagi kinerja Antam ke depannya.
Faktor kedua adalah peningkatan produksi bijih nikel perusahaan. Antam telah menerima Rencana Kerja dan Anggaran Belanja (RKAB) 2025 yang memungkinkan peningkatan signifikan dalam produksi. Hal ini diharapkan membuka peluang besar bagi peningkatan keuntungan perusahaan dengan kapasitas produksi yang lebih besar.
Tidak hanya itu, peningkatan penjualan bauksit yang seiring dengan beroperasinya smelter Mempawah Alumina, di mana Antam memiliki 40% saham, juga menjadi faktor pendorong pertumbuhan perusahaan. Smelter ini memberikan nilai tambah produksi dan menunjang diversifikasi usaha Antam di sektor logam.
Kerjasama Strategis Memperkuat Posisi Pasar
Satu aspek yang tak bisa diabaikan adalah kolaborasi Antam dengan Freeport Indonesia. Kerjasama strategis ini diprediksi akan mendongkrak margin bisnis emas Antam lebih lanjut. Kerjasama dengan salah satu pemain besar di industri pertambangan ini membawa keuntungan sinergis dalam manajemen operasional dan teknologi, yang pada akhirnya meningkatkan efisiensi dan profitabilitas.
Menurut pernyataan Verdhana dalam laporan riset yang diterbitkan pada Senin , “Sebagai tambahan, kolaborasi dengan Freeport Indonesia juga bakal mendongkrak margin bisnis emas,” menggarisbawahi peran penting dari sinergi ini dalam mendukung pertumbuhan Antam.
Proyeksi Pertumbuhan dan Keuntungan bagi Investor
Dengan kinerja yang solid dan prospek bisnis yang cerah, saham ANTM menawarkan potensi keuntungan signifikan bagi para investor. Saham ini diproyeksikan bisa menghasilkan cuan hingga 36%, membuatnya menjadi salah satu investasi paling menarik dalam sektor logam saat ini.
Sebagai emiten dengan kode saham ANTM, Antam telah menunjukkan ketahanan yang kuat di tengah tantangan pasar logam global yang fluktuatif. Dukungan dari faktor internal seperti efisiensi operasional, strategi bisnis yang terukur, dan kerjasama yang menguntungkan menjadi landasan pertumbuhan yang kuat.
Prospek Masa Depan Antam
Ke depan, Antam berencana untuk terus memanfaatkan momentum dari peningkatan harga logam global serta pertumbuhan permintaan akan emas, nikel, dan bauksit. Langkah strategis yang telah diambil perusahaan ini akan mendorong diversifikasi dan meningkatkan daya saing di pasar internasional.
Dengan kerjasama yang ada dan rencana produksi yang solid, Antam berada di posisi yang kuat untuk menghadapi tantangan pasar mendatang dan menarik perhatian investor yang mencari peluang di sektor pertambangan logam.
Dalam lanskap industri yang tetap dinamis, Antam berkomitmen untuk terus meningkatkan efisiensi dan inovasi dalam operasinya, guna mencapai pertumbuhan yang berkelanjutan. Para analis dan investor memandang Antam sebagai pemain utama yang mampu mengimbangi perubahan pasar dengan strategi yang adaptif dan berfokus pada penciptaan nilai jangka panjang.
Demikianlah Antam terus mengukuhkan posisinya sebagai salah satu perusahaan terdepan di sektor logam Indonesia, dengan prospek pertumbuhan yang cerah dan potensi keuntungan yang signifikan bagi para pemegang sahamnya.

Wahyu
teropongbisnis.id adalah media online yang menyajikan berita sektor bisnis dan umum secara lengkap, akurat, dan tepercaya.
Rekomendasi
Berita Lainnya
Terpopuler
1.
Cara Ajukan KPR Subsidi Bank Mandiri 2025 Lengkap
- 10 September 2025
2.
MIND ID Dorong Transformasi Mineral Hijau Nasional
- 10 September 2025
3.
Info Jadwal Pemeliharaan Tol Cipularang Padaleunyi oleh Jasa Marga
- 10 September 2025
4.
Rekomendasi Kuliner Puyuh Goreng Lezat di Malang
- 10 September 2025
5.
Rekomendasi Kuliner Dimsum Halal Enak di Bandung
- 10 September 2025