Mengapa iPhone SE 3 Kurang Laku? Refleksi Menjelang Rilis iPhone SE 4
- Selasa, 18 Februari 2025

JAKARTA - Apple, raksasa teknologi asal Cupertino, kini menghadapi tantangan besar setelah keputusan untuk menghentikan penjualan iPhone SE 3 dan iPhone 14 di Eropa. Keputusan ini muncul sebagai dampak dari kebijakan Uni Eropa yang mewajibkan semua perangkat elektronik menggunakan port pengisian daya USB-C. Dengan hilangnya opsi iPhone terjangkau di pasaran, pertanyaan pun muncul: mengapa iPhone SE 3 kurang diminati?
Desain Kuno yang Tidak Menarik
Salah satu alasan utama mengapa iPhone SE 3 tidak laku adalah desainnya yang dianggap ketinggalan zaman. Meskipun iPhone SE 3 menawarkan spesifikasi yang cukup baik, tampilannya masih mengusung desain klasik dengan bezel tebal dan tombol home fisik. "Desain ini terasa kuno di tengah tren smartphone modern yang menawarkan layar edge-to-edge dan fitur-fitur canggih seperti notch atau Dynamic Island," ungkap seorang analis teknologi.
Baca Juga20 Rekomendasi Terbaik Kado Ulang Tahun Untuk Suami dan Istri
Dengan ukuran layar 4,7 inci dan resolusi 750 x 1344 piksel, iPhone SE 3 tidak memberikan pengalaman visual yang memadai bagi pengguna yang terbiasa dengan layar lebih besar. "Ukuran layar yang kecil ini mempengaruhi fleksibilitas pengguna, terutama saat menikmati konten multimedia atau saat multitasking," tambahnya. Pengguna yang terbiasa dengan smartphone berlayar besar akan merasa kesulitan saat menggunakan iPhone SE 3.
Spesifikasi yang Tertinggal
Meskipun iPhone SE 3 dilengkapi dengan chipset A15 Bionic yang setara dengan iPhone 13, spesifikasi lainnya tidak cukup menarik untuk bersaing di pasar. "Kamera belakangnya hanya memiliki lensa 12 MP dan laju refresh rate layarnya hanya 60Hz, yang tertinggal dibandingkan dengan kompetitor yang menawarkan 90Hz atau 120Hz," jelas analis tersebut. Dengan banyaknya pilihan smartphone Android yang menawarkan spesifikasi lebih menarik dengan harga yang bersaing, iPhone SE 3 kesulitan untuk menarik perhatian konsumen.
Masalah Daya Tahan Baterai
Salah satu kelemahan utama dari iPhone SE 3 adalah kapasitas baterainya yang hanya 2018 mAh. "Daya tahannya ideal untuk penggunaan sehari-hari, tetapi banyak pengguna mengeluhkan bahwa mereka harus mengisi daya perangkat mereka lebih dari sekali dalam sehari," kata seorang pengguna. Dalam skenario penggunaan normal, daya tahan baterai yang kurang optimal ini menjadi penghambat bagi pengguna yang memiliki aktivitas padat.
Harga yang Tidak Kompetitif
Meskipun iPhone SE 3 dikenal sebagai model entry-level dari Apple, banyak pengguna merasa bahwa kualitas yang ditawarkan tidak sebanding dengan harga yang dibayarkan. "Dengan harga yang ditawarkan, pengguna lebih memilih untuk menambah anggaran mereka dan membeli model iPhone yang lebih baru dengan material premium dan fitur yang lebih lengkap," ungkap seorang analis pasar. Pilihan seperti iPhone 12 atau iPhone 13 menjadi alternatif menarik bagi konsumen yang mencari pengalaman premium.
Kebijakan Uni Eropa dan Dampaknya
Keputusan Apple untuk menghentikan penjualan iPhone SE 3 dan iPhone 14 di Eropa juga dipengaruhi oleh kebijakan Uni Eropa yang mengharuskan semua perangkat elektronik menggunakan port pengisian daya USB-C. "Dengan adanya regulasi ini, Apple harus menarik produk yang tidak memenuhi syarat, termasuk iPhone SE 3 yang masih menggunakan port Lightning," jelas seorang sumber dari dalam perusahaan.
Harapan untuk iPhone SE 4
Dengan peluncuran iPhone SE 4 yang semakin dekat, banyak yang berharap Apple dapat belajar dari kegagalan iPhone SE 3. Analis Ming-Chi Kuo memprediksi bahwa iPhone SE 4 berpotensi laku keras di pasaran. "Apple diperkirakan akan mengapalkan 12 juta unit iPhone SE 4 pada paruh pertama 2025, dan total 22 juta unit sepanjang tahun," ungkap Kuo.
Dengan harapan bahwa iPhone SE 4 akan menawarkan desain yang lebih modern, spesifikasi yang lebih baik, dan memenuhi regulasi baru, Apple diharapkan dapat kembali merebut hati konsumen. "Kami menantikan inovasi yang ditawarkan oleh iPhone SE 4, dan semoga ini menjadi langkah positif bagi Apple untuk memperbaiki citra mereka di pasar smartphone," tutup Kuo.
Dengan semua tantangan yang dihadapi oleh iPhone SE 3, peluncuran iPhone SE 4 menjadi momen penting bagi Apple untuk membuktikan bahwa mereka masih dapat bersaing di pasar smartphone yang semakin kompetitif.

Rapli
teropongbisnis.id adalah media online yang menyajikan berita sektor bisnis dan umum secara lengkap, akurat, dan tepercaya.
Rekomendasi
Berita Lainnya
Terpopuler
1.
11 Aplikasi Pelacak Lokasi Pasangan Akurat, Tanpa Ketahuan!
- 06 September 2025
2.
Cost of Fund Adalah: Pengertian, Jenis, dan Cara Menghitung
- 06 September 2025
3.
Value for Money Adalah: Definisi, Konsep, dan Manfaat
- 06 September 2025
4.
Net Worth Adalah: Inilah Cara Hitung & Simulasinya
- 06 September 2025