Minggu, 07 September 2025

Petani di Manggarai Barat Ditemukan Tewas Setelah Terseret Ombak Saat Menjala Ikan

Petani di Manggarai Barat Ditemukan Tewas Setelah Terseret Ombak Saat Menjala Ikan
Petani di Manggarai Barat Ditemukan Tewas Setelah Terseret Ombak Saat Menjala Ikan

JAKARTA - Irfansius Nggawa, seorang petani berusia 24 tahun asal Desa Watu Waja, Kecamatan Lembor Selatan, Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT), ditemukan dalam kondisi tak bernyawa pada Senin malam, 17 Februari 2025. Sebelumnya, pria muda itu dilaporkan hilang setelah terseret gelombang laut saat menjala ikan di Pantai Roda pada Minggu sore, 16 Februari 2025.

Kronologi Peristiwa

Menurut Koordinator Pos SAR Manggarai Barat, Edy Suryono, jasad Irfansius ditemukan oleh warga yang sedang berada di sekitar Pantai Watu Waja, sekitar satu kilometer dari lokasi kejadian. "Korban barusan ditemukan oleh warga, sudah meninggal," ungkap Edy saat dikonfirmasi, Senin malam. Penemuan tersebut menandai akhir dari pencarian yang dilakukan oleh tim SAR gabungan sejak hari Minggu.

Baca Juga

Harga BBM Pertamina Terbaru Hari Ini

Sebelumnya, pada Minggu sore, keluarga dan masyarakat setempat melaporkan kehilangan Irfansius setelah pria tersebut tidak kembali dari aktivitasnya menjala ikan di pantai. Warga setempat dan tim SAR gabungan segera melakukan pencarian di sepanjang pantai, namun upaya tersebut sempat menemui jalan buntu hingga Senin sore. Tim SAR menggunakan perahu karet dan kapal untuk menyisir tepi Pantai Watu Waja, Pantai Denung, dan Pantai Reppi.

Upaya Pencarian yang Intensif

Kapolsek Lembor, Ipda Vinsen Bagus, menjelaskan bahwa setelah kejadian, pihaknya bersama dengan TNI, SAR, dan masyarakat terus berusaha mencari korban. "Kami bersama TNI dan masyarakat masih berusaha melakukan pencarian," ujar Ipda Vinsen pada Minggu malam, mengungkapkan kesulitan yang dihadapi selama pencarian di wilayah pesisir yang cukup luas.

Meski upaya pencarian tidak membuahkan hasil pada hari pertama, akhirnya pada Senin malam, jasad Irfansius ditemukan terdampar di pinggir pantai. Keberhasilan penemuan ini menjadi titik terang setelah lebih dari 24 jam pencarian yang intensif.

Kondisi Irfansius Saat Ditemukan

Edy Suryono menambahkan bahwa saat ditemukan, jasad korban dalam keadaan tak bernyawa, namun tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuhnya. Irfansius diperkirakan terseret gelombang besar yang datang secara tiba-tiba saat ia sedang menjala ikan. Masyarakat setempat yang pertama kali menemukan tubuh korban segera melaporkan temuan tersebut kepada pihak berwenang, yang kemudian langsung menuju lokasi untuk memastikan kondisi korban.

"Kami mengucapkan terima kasih kepada warga yang telah aktif membantu dalam pencarian. Tanpa bantuan mereka, pencarian mungkin akan lebih sulit," kata Edy. Proses evakuasi dan pemeriksaan jasad Irfansius dilakukan oleh pihak berwenang untuk memastikan penyebab kematian dan memberikan laporan kepada keluarga yang ditinggalkan.

Tanggapan dari Keluarga dan Masyarakat Setempat

Kehilangan Irfansius merupakan sebuah tragedi besar bagi keluarganya dan masyarakat setempat. Seorang warga yang enggan disebutkan namanya mengatakan bahwa Irfansius dikenal sebagai sosok yang baik dan pekerja keras. "Kami sangat kehilangan, dia orang yang baik dan selalu membantu siapa saja yang membutuhkan," ujarnya.

Irfansius, yang sehari-harinya bekerja sebagai petani, sering kali melakukan aktivitas menjala ikan sebagai tambahan pendapatan untuk keluarganya. Kegiatan menjala ikan tersebut memang menjadi bagian dari rutinitasnya, dan selama ini ia tidak pernah mengalami masalah apapun di laut.

Peringatan tentang Bahaya Laut

Peristiwa tragis ini menjadi pengingat akan potensi bahaya yang mengintai di perairan pantai, terutama bagi mereka yang bekerja atau beraktivitas di laut. Edy Suryono mengimbau kepada masyarakat untuk selalu waspada terhadap kondisi cuaca dan gelombang yang bisa berubah dengan cepat. "Kami mengimbau agar warga yang beraktivitas di pantai selalu memerhatikan kondisi cuaca dan ombak. Kejadian seperti ini bisa terjadi kapan saja," kata Edy.

Sementara itu, Kapolsek Lembor, Ipda Vinsen Bagus, juga memberikan pesan serupa, "Kami berharap peristiwa ini menjadi pelajaran bagi kita semua. Bahaya ombak bisa datang tanpa peringatan, sehingga keselamatan harus selalu menjadi prioritas utama."

Pencarian yang Terus Berlanjut di Lokasi Lain

Meski Irfansius telah ditemukan, tim SAR dan pihak berwenang masih akan melanjutkan pencarian dan penyisiran di daerah-daerah sekitar yang rawan kecelakaan serupa. Tim SAR mengingatkan bahwa meskipun korban telah ditemukan, aktivitas pencarian tidak berhenti begitu saja, dan mereka akan terus melakukan pemantauan serta evaluasi di kawasan tersebut untuk mencegah kejadian serupa.

Penyebab dan Evaluasi Insiden

Berdasarkan laporan sementara, kejadian ini disebabkan oleh ombak besar yang datang mendekati pantai dengan kecepatan yang tinggi. Namun, penyebab pasti dari insiden ini masih dalam proses penyelidikan lebih lanjut. Kejadian serupa sebelumnya pernah terjadi di daerah yang sama, namun tidak se-tragis kejadian kali ini. Oleh karena itu, pihak berwenang berencana untuk memperketat pengawasan dan memberikan edukasi kepada masyarakat mengenai potensi bahaya yang ada di laut.

Peringatan kepada Masyarakat

Sebagai tindak lanjut dari kejadian ini, pihak berwenang berencana untuk menggelar sosialisasi mengenai keselamatan di laut, khususnya bagi warga yang berprofesi sebagai nelayan atau petani yang juga memanfaatkan hasil laut. "Kami akan berkoordinasi dengan berbagai pihak untuk memberikan pelatihan dan informasi terkait keselamatan di laut. Ini penting agar kejadian serupa tidak terulang lagi di masa depan," tutup Edy Suryono.

Dengan berakhirnya pencarian Irfansius Nggawa, pihak keluarga kini sedang mempersiapkan proses pemakaman sesuai dengan adat setempat. Tragedi ini menjadi peringatan penting tentang pentingnya kewaspadaan terhadap bahaya alam yang tak terduga, terutama bagi mereka yang bergantung pada hasil laut untuk penghidupan sehari-hari.

Wahyu

Wahyu

teropongbisnis.id adalah media online yang menyajikan berita sektor bisnis dan umum secara lengkap, akurat, dan tepercaya.

Rekomendasi

Berita Lainnya

Takalar Tawarkan Rumah Murah Bawah Rp200 Juta

Takalar Tawarkan Rumah Murah Bawah Rp200 Juta

Harga Gabah Tinggi, Petani Tanah Laut Tersenyum

Harga Gabah Tinggi, Petani Tanah Laut Tersenyum

Harga BBM Terbaru Berlaku Seluruh SPBU

Harga BBM Terbaru Berlaku Seluruh SPBU

Cara Hemat Tambah Daya Listrik September 2025

Cara Hemat Tambah Daya Listrik September 2025

Pertamina Tambah Pasokan Gas Elpiji Malang Raya

Pertamina Tambah Pasokan Gas Elpiji Malang Raya