Bank Mandiri Siapkan Call Center 14000 untuk Bantu Transaksi Nataru
- Sabtu, 14 Desember 2024

Jakarta - Menyambut meningkatnya kebutuhan transaksi selama periode libur Natal dan Tahun Baru (Nataru), Bank Mandiri mengalokasikan uang tunai sebesar Rp 26 triliun. Alokasi ini mengalami kenaikan sebesar 4,6% dibandingkan dengan tahun sebelumnya.
Penyediaan dana ini sebagai langkah antisipatif Bank Mandiri terhadap lonjakan kebutuhan masyarakat akan transaksi tunai selama liburan yang berlangsung selama 33 hari, mulai 1 Desember 2024 hingga 2 Januari 2025. SEVP Corporate Relations Bank Mandiri Wisnu Trihanggodo menyatakan bahwa peningkatan alokasi ini didorong oleh proyeksi kenaikan transaksi ATM/CRM masyarakat.
“Berdasarkan data historis, proyeksi kenaikan kebutuhan dana untuk ATM/CRM tahun ini diperkirakan sebesar 3,3%, yang akan difokuskan pada mesin-mesin ATM/CRM yang berada di bandara, terminal, stasiun kereta, serta tempat-tempat wisata utama,” ujar Wisnu dalam keterangan resmi pada Kamis (5/12).
Baca JugaJadwal Kapal PELNI KM Bukit Siguntang September hingga Oktober 2025
Lebih lanjut, Bank Mandiri telah mengantisipasi puncak transaksi nasabah di ATM dan EDC selama perayaan Hari Raya Natal dan Tahun Baru 2025. Saat ini, Bank Mandiri mengoperasikan 12.885 mesin ATM yang terhubung dengan jaringan ATM Link, ATM Bersama, ATM Prima, dan Visa/Plus di seluruh Indonesia. Selain itu, jaringan Mandiri EDC mencatatkan 258.000 unit di seluruh merchant.
Bank Mandiri memproyeksikan puncak kebutuhan pengisian uang ATM akan terjadi dua hari sebelum perayaan Hari Raya Natal 2024 dan dua hari sebelum Tahun Baru 2025.
“Transaksi pada mesin EDC juga diperkirakan akan mengalami peningkatan pada periode Natal dan Tahun Baru 2025, seiring dengan pembagian THR untuk karyawan yang merayakan Natal. Kami telah menyediakan 259.000 jaringan EDC untuk mendukung transaksi non tunai nasabah,” jelas Wisnu.
Untuk mendukung transaksi non tunai selama Nataru, Bank Mandiri juga mendistribusikan kartu uang elektronik Mandiri e-money sebanyak 947.000 unit ke jaringan cabang serta mitra merchant. Bank Mandiri juga memastikan Call Center 14000 atau Live Chat MITA pada akun resmi WhatsApp Bank Mandiri di +62 811-84-14000 siap membantu nasabah melakukan transaksi keuangan.
Wisnu juga memastikan kesiapan jaringan layanan digital banking, seperti super app Livin' by Mandiri dan Kopra by Mandiri, untuk membantu nasabah melakukan transaksi keuangan. Bank Mandiri mengajak nasabah untuk memanfaatkan fitur digital dalam Livin' by Mandiri untuk kebutuhan transaksi finansial dan gaya hidup selama periode libur Natal dan Tahun Baru 2025.
“Livin' by Mandiri dilengkapi dengan fitur lifestyle, yang memungkinkan nasabah mengakses berbagai layanan finansial hanya dalam sekali login, mulai dari akses ke seluruh rekening tabungan, pinjaman personal, e-wallet favorit, hingga hiburan dan belanja langsung dalam satu aplikasi,” ujar Wisnu.
Salah satu fitur menarik adalah Livin’ Sukha pada Livin' by Mandiri yang memungkinkan nasabah untuk memenuhi kebutuhan transaksi seperti pembelian tiket pesawat, tiket kereta api, entertainment, pembelian voucher gim, tiket konser, dan lainnya.
“Kami terus berkomitmen menghadirkan solusi digital yang cepat, aman, dan mudah untuk memenuhi kebutuhan finansial serta gaya hidup nasabah, sejalan dengan visi Bank Mandiri menjadi mitra finansial pilihan utama nasabah,” tambahnya.
Di sisi lain, Bank Mandiri juga berfokus pada edukasi kepada nasabah terkait keamanan transaksi digital. Wisnu mengingatkan nasabah untuk selalu menjaga kerahasiaan data pribadi dan berhati-hati dalam memberikan data penting seperti nomor kartu, OTP, CVV, dan CVC. Nasabah juga diimbau untuk tidak mudah tergiur dengan ajakan mengklik atau mengunduh file berformat APK dari pihak yang mengatasnamakan Bank Mandiri.
Sebagai informasi tambahan, sejak diluncurkan pada Oktober 2021, Livin' by Mandiri telah menunjukkan pertumbuhan yang mengesankan. Hingga Oktober 2024, jumlah pengguna aplikasi Livin' by Mandiri mencapai 28,1 juta, meningkat 32% secara YoY. Total nilai transaksi Livin' by Mandiri mencapai Rp 3.315 triliun dengan frekuensi transaksi sebanyak 3,1 miliar.

Redaksi
teropongbisnis.id adalah media online yang menyajikan berita sektor bisnis dan umum secara lengkap, akurat, dan tepercaya.
Rekomendasi
Berita Lainnya
Terpopuler
1.
PLTS Dorong Pemanfaatan Energi Bersih di Indonesia
- 08 September 2025
2.
Terumbu Karang PLTU Batang Dukung Ekowisata
- 08 September 2025
3.
ULTIMA PLN Icon Plus Permudah Home Charging EV
- 08 September 2025
4.
Kilang Cilacap Tingkatkan Budaya Keselamatan Kerja
- 08 September 2025
5.
KUR BRI 2025 Tawarkan Angsuran Ringan Mudah
- 08 September 2025