KPU Sampang Tak Memperpanjang Sewa Gudang Logistik: Persiapan Pengarsipan dan Lelang Bekas Logistik

Senin, 10 Maret 2025 | 18:15:21 WIB
KPU Sampang Tak Memperpanjang Sewa Gudang Logistik: Persiapan Pengarsipan dan Lelang Bekas Logistik

JAKARTA - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sampang memutuskan untuk tidak memperpanjang masa sewa gudang logistik yang selama ini digunakan untuk menyimpan peralatan dan dokumen pemilu maupun pilkada. Gudang yang terletak di Jalan Makboel, Kecamatan Sampang, akan segera dikosongkan seiring berakhirnya masa sewa pada bulan Oktober ini. Keputusan ini mendorong KPU Sampang untuk segera mengambil langkah pengarsipan dan pelelangan logistik yang telah digunakan.

Keputusan Pengosongan Gudang

Keputusan KPU Sampang untuk tidak memperpanjang sewa gudang logistik ini di antaranya dilatarbelakangi oleh kebutuhan efisiensi anggaran dan pengelolaan logistik yang lebih baik. Ketua KPU Sampang, Aliyanto, mengungkapkan bahwa saat ini proses pengarsipan dokumen logistik yang dipakai dalam pilkada telah dimulai. "Pengarsipan dan pengosongan logistik ini masih termasuk dalam tahapan pilkada," jelas Aliyanto.

Sebagai langkah awal, KPU Sampang telah mengemasi logistik yang ada untuk dilelang dan menghimpun data untuk kepentingan arsip. Setiap dokumen yang dihadirkan dalam arsip kini akan tersedia dalam format digital, yaitu Portable Document Format (PDF), guna memudahkan akses dan penyimpanan.

Proses Lelang dan Penyerahan Hasil kepada Kas Negara

Selain pengarsipan, KPU Sampang juga berencana melelang logistik bekas berdasarkan arahan KPU RI. Hasil dari lelang ini, sesuai dengan peraturan yang berlaku, akan diserahkan ke kas negara. Langkah ini tak hanya bertujuan untuk penertiban aset, tetapi juga untuk mendukung transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan barang milik negara.

Pengawasan dari Bawaslu Sampang

Untuk memastikan bahwa proses pengarsipan dan pelelangan berjalan dengan baik dan sesuai dengan prosedur, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Sampang akan turut serta dalam pengawasan. Koordinator Divisi Sumber Daya Manusia, Organisasi, dan Diklat Bawaslu Sampang, Mat Sodik, menegaskan komitmennya untuk mengawal proses ini. "Pihak kami akan memastikan proses pengarsipan dilakukan dengan benar, termasuk dalam pelaksanaan lelang hingga hasilnya masuk ke kas negara," ujarnya.

Tantangan dan Harapan ke Depan

Meski demikian, keputusan ini tidak luput dari tantangan, terutama menyangkut pemensinan logistik dan dokumen dalam waktu yang relatif singkat. KPU Sampang harus mengoordinasikan berbagai aspek teknis dan administratif untuk memastikan bahwa proses pengosongan gudang ini tidak mengganggu persiapan tahapan pemilu selanjutnya.

Di sisi lain, pihak KPU Sampang berharap bahwa langkah pengarsipan digital ini akan meningkatkan efisiensi dan aksesibilitas data, serta memudahkan evaluasi dan perbaikan dalam penyelenggaraan pemilu di masa mendatang.

Keputusan KPU Sampang untuk tidak memperpanjang sewa gudang logistik memerlukan langkah-langkah lanjutan yang sistematis dan terkoordinasi dengan baik. Dengan dukungan dari berbagai pihak, termasuk Bawaslu, proses pengarsipan dan pelelangan diharapkan dapat berlangsung dengan lancar dan akuntabel. Hal ini penting tidak hanya untuk memastikan pengelolaan logistik yang efisien, tetapi juga untuk menjaga kepercayaan publik terhadap integritas penyelenggaraan pemilu.

Di masa depan, harapannya KPU Sampang dapat memiliki fasilitas gudang sendiri, sehingga pengelolaan logistik dapat dilakukan dengan lebih optimal dan berkelanjutan. Keputusan ini bukan sekadar pemenuhan kebutuhan administratif, melainkan langkah strategis untuk meningkatkan kualitas dan kredibilitas pemilu di Sampang.

Terkini

Fitur Baru Instagram Bantu Akses Riwayat Tontonan Video

Rabu, 10 September 2025 | 11:51:27 WIB

Matcha Hadirkan 4 Manfaat Kecantikan Alami Bagi Kulit

Rabu, 10 September 2025 | 11:51:24 WIB

Dokter Peringatkan Bahaya Vape Bagi Kesehatan Paru

Rabu, 10 September 2025 | 11:51:21 WIB

Lima Shio Paling Beruntung Rabu 10 September 2025

Rabu, 10 September 2025 | 11:51:16 WIB

Tiga Aset Crypto Jadi Incaran Whale Menjelang CPI

Rabu, 10 September 2025 | 11:51:11 WIB